BALIGE, Ajang internasional The Lake Toba GP 2025 resmi berakhir dengan sukses pada Minggu (24/8). Event akbar yang digelar oleh InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) bersama H2O Racing ini berhasil menarik perhatian dunia lewat pertarungan sengit di UIM F1H2O World Championship – Grand Prix of Indonesia 2025.
Pada balapan utama, pembalap asal Kanada Rusty Wyatt dari Sharjah Team tampil dominan setelah menyelesaikan 24 lap dengan catatan waktu impresif. Wyatt mengungguli rekan setimnya, Alec Weckström dari Victory Team yang harus puas di posisi kedua, sementara pembalap muda Inggris, Ben Jelf, berhasil mengamankan podium ketiga.
Direktur Operasi ITDC sekaligus Organizing Committee Chairman The Lake Toba GP, Troy Warokka, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan penyelenggaraan acara ini.
“Kelancaran rangkaian The Lake Toba GP 2025 menjadi bukti bahwa Indonesia mampu menjadi tuan rumah event olahraga air kelas dunia dengan standar internasional. Ajang ini juga menjadi momentum penting untuk mempromosikan Danau Toba sebagai destinasi wisata unggulan,” ujar Troy.
Tak hanya menghadirkan balap perahu motor tercepat di dunia, rangkaian The Lake Toba GP 2025 juga meliputi UIM-ABP Aquabike Endurance & Class Pro Circuit World Championship yang berlangsung pada 13–17 Agustus 2025. Kompetisi jetski ini mempertemukan rider internasional di berbagai nomor lomba.
Panitia mencatat, sepanjang penyelenggaraan event, jumlah pengunjung mencapai 120 ribu orang. Selain balapan, kemeriahan juga ditambah dengan konser musik yang menampilkan Cokelat Band, Radja, dan Marsada.
Event ini turut memberikan ruang bagi 16 UMKM lokal yang menghadirkan produk kuliner, kerajinan tangan, hingga karya kreatif khas Toba. Kehadiran mereka tidak hanya memperkaya pengalaman pengunjung, tetapi juga memberi dampak ekonomi nyata bagi masyarakat sekitar Danau Toba.
“Dengan keberhasilan ini, The Lake Toba GP 2025 tidak hanya menghadirkan tontonan berkelas, tetapi juga memperkuat positioning Danau Toba di mata dunia sebagai tuan rumah sport tourism berskala internasional,” tutup Troy.*