SURABAYA, Dalam upaya mendukung kesejahteraan peternak sapi perah rakyat dan menjaga keberlanjutan produksi susu segar berkualitas, Nestlé Indonesia kembali menyalurkan subsidi vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) senilai Rp1,4 miliar. Bantuan ini diberikan kepada para peternak dan koperasi dalam rantai pasoknya, memberikan manfaat bagi lebih dari 15.000 peternak serta melindungi sekitar 60.000 ekor sapi dari ancaman penyakit.
Sejak 1975, Nestlé Indonesia telah berperan aktif dalam pengembangan peternakan sapi perah rakyat di Jawa Timur. Ketika wabah PMK melanda pada 2022, perusahaan menyalurkan bantuan sebesar Rp7,7 miliar yang mencakup subsidi vaksin, obat-obatan, vitamin, disinfektan, dan pakan tambahan untuk mengendalikan penyebaran penyakit tersebut. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Nestlé dalam membangun rantai pasok berkelanjutan dan memastikan ketersediaan susu segar berkualitas tinggi bagi konsumen.
PMK merupakan penyakit menular yang dapat menyebar dengan cepat di antara hewan ternak, termasuk sapi perah, dan berpotensi mengganggu industri pengolahan susu. Oleh karena itu, vaksinasi menjadi langkah penting dalam menjaga kesehatan ternak dan mempertahankan produktivitas sapi perah.
Dukungan Berkelanjutan bagi Peternak
Head of Sustainable Agri PT Nestlé Indonesia, Syahrudi, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung peternak melalui berbagai langkah strategis. “Kami secara aktif berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan peternak mendapatkan akses terhadap vaksinasi yang lebih terjangkau serta pendampingan yang berkelanjutan. Dengan cakupan vaksinasi yang lebih luas, kami berharap dapat membantu menjaga kesehatan hewan ternak dan mendukung keberlanjutan industri susu segar di Indonesia,” ujarnya.
Selain subsidi vaksin, Nestlé Indonesia juga bekerja sama dengan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan setempat untuk memberikan edukasi kepada peternak terkait gejala, pencegahan, dan penanganan PMK. Program pendampingan intensif dilakukan guna membekali peternak dengan pemahaman tentang identifikasi dini penyakit serta langkah-langkah pencegahan yang tepat.
Peternak Rasakan Manfaat Bantuan
Salah satu peternak penerima manfaat, Kamid, mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan yang diberikan Nestlé Indonesia. “Terima kasih kepada Nestlé Indonesia yang telah membantu kami, baik melalui edukasi maupun subsidi vaksin. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi saya dalam menjaga kesehatan ternak agar tetap bisa berproduksi dan menghasilkan susu segar berkualitas,” tuturnya.
Nestlé Indonesia juga menyediakan saluran komunikasi khusus bagi peternak agar dapat berkonsultasi dengan para ahli serta mendapatkan informasi terbaru terkait pengelolaan kesehatan ternak. Dengan ekosistem yang mendukung, peternak diharapkan dapat menghadapi berbagai tantangan dan meningkatkan ketahanan usaha mereka.
“Kami percaya bahwa dengan vaksinasi yang tepat waktu dan efektif, risiko penyebaran PMK dapat ditekan secara signifikan. Upaya ini tidak hanya menjaga kesehatan sapi perah, tetapi juga memastikan produksi susu segar berkualitas yang berkelanjutan,” tutup Syahrudi.
Melalui berbagai inisiatif ini, Nestlé Indonesia terus berupaya memperkuat rantai pasok susu segar nasional, meningkatkan kesejahteraan peternak, dan menjaga kualitas produk susu untuk konsumen di Indonesia.
